Tuesday, April 10, 2012

Cara Merubah Tema Facebook

Assalamualaikum.............Ada yang udah tau cara merubah tema facebooklum???? Sekedar mo ngasih tau aja bagi yang belum tau yaaa...
Cara merubah tema facebook langsung aja liat dibawah ni oke...........

1. Masuk aja langsung di sini
2. Setelah masuk ke situs tadi langsung aja pilih tema yang kamu suka
3. Sebelum bisa dipake, teman-teman harus install dulu stylish-nya, klik aja install stylish nanti otomatis nginstall
4. Kalo stylish-nya udah keinstal langsung aja pilih install with stylish
5. Tahap rerakhir adalah masuk ke facebook dan selamat menikmati tampilan facebook yang berbeda

Ni dia contohnya........




Itu dulu aja deh tips nya.........sekian wassalamualaikum.................

Sunday, April 8, 2012

MAKALAH : Pendapatan Nasional

A. Beberapa Istilah Pendapatan Nasional
Sebelum Beranjak untuk membahas tentang penghitungan Pendapatan Nasional kita harus memahami istilah-istilah tentang pendapatan nasional.
1. Produk Domestik Bruto (PDB)
Produk Domestik Bruto dapat diartikan sebagai nilai barang dan jasa dalam suatu Negara yang diproduksikan oleh factor-faktor produksi milik warga Negara tersebut dan Negara asing.
2. Produk Nasional Bruto
Produk Nasional Bruto adalah konsep yang mempunyai arti bersamaan dengan PDB, tetapi memperkirakan jenis-jenis pendapatan yang sedikit berbeda. Dalam menghitung Pendapatan Nasional Bruto, nilai barang dan jasa yang dihitung dalam pendapatan nasional hanyalah barang dan jasa yang diproduksikan oleh factor-faktor produksi yang dimiliki oleh warga Negara dari negara yang pendapatan nasionalnya dihitung.
Dari kedua istilah PNB dan PDB diatas dapatlah dirumuskan sifat hubungan antara PDB dan PNB, yaitu seperti dinyatakan oleh persamaan di bawah ini:
PDB = PNB – PFN dari LN
dimana PFN dari LN adalah pendapatan factor neto dari luar negeri. PFN dari LN adalah pendapatan faktor-faktor  produksi yang diterima dari luar negeri dikurangi pendapatan faktor-faktor produksi yang dibayarkan ke luar negeri.
3. Pendapatan Nasional
Pendapatan Nasional istilah untuk menyatakan nilai barang dan jasa yang dihasilkan dalam suatu Negara.
Pendapatan Nasional adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh faktor-faktor produksi yang digunakan untuk memproduksikan barang dan jasa dalam suatu tahun tertentu.
Pendapatan nasional yang masih meliputi depresiasi dinamakan Produk Nasional Bruto. Produk Nasional Neto adalah Produk Nasional Bruto kurang Depresiasi.

4. Pendapatan Nasional Harga Berlaku dan Harga Tetap
Pendapatan nasional harga berlaku adalah nilai barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam satu tahun dan dinilai menurut harga yang berlaku pada tahun tersebut. Pertumbuhan suatu perekonomian diukur dari pertambahan yang sebenarnya dalam barang dan jasa yang diproduksikan. Untuk dapat menghitung kenaikan itu dari tahun ke tahun, barang dan jasa yang dihasilkan haruslah dihitung pada harga tetap, yaitu harga yang berlaku pada suatu tahun tertentu uang seterusnya digunakan untuk menilai barang dan jasa yang dihasilkan pada tahun-tahun yang lain.

5. Pendapatan Nasional Harga Pasar dan Harga Faktor
Barang dan jasa yang dihasilkan dalam perekonomian dapat dinilai dengan dua cara, dengan menggunakan harga pasar dan dengan menggunakan harga faktor. Suatu barang dikatakan dinilai menurut harga pasar apabila perhitungan nilai barang itu menggunakan harga yang dibayar oleh pembeli. Dan apabila penghitungannya berdasarkan kepada jumlah pendapatan faktor-faktor produksi yang digunakan untuk menghasilkan barang-barang tersebut maka itu dikatakan dihitung menurut harga faktor.
B. Cara Penghitungan Pendapatan Nasional
1. Cara Pengeluaran
Penghitungan pendapatan nasional dengan cara pengeluaran membedakan pengeluaran ke atas barang dan jasa yang dihasilkan dalam perekonomian kepada 4 komponen, yaitu konsomsi rumah tangga, pengeluaran pemerintah, investasi, dan expor neto (ekspor dikurangi impor). Dengan rumus dibawah ini:
NI = C + G + I + (X - M)
Ket:
C     = Konsumsi rumah tangga
G     = Pengeluaran pemerintah
I      = Investasi
X     = Ekspor
M    = Impor

Rumus Pendapatan Nasional
PN = PNB – Pajak tak langsung + Subsidi - Depresiasi[1]

Akan tetapi, dalam penghitungan di Indonesia Subsidi tidak dihitung. Oleh sebab itu di antara PNB dan PN terdapat hubungan yang berikut:
PN = PNB – Pajak tak langsung - Depresiasi

2. Metode Produksi
Produk neto (net output) berarti nilai tambah yang diciptakan dalam suatu proses produksi.
Dengan demikian, cara kedua untuk menghitung pendapatan nasional ini adalah cara menghitung dengan menjumlahkan nilai tambah yang diwujudkan oleh perusahaan-perusahaan di berbagai lapangan usaha dalam perekonomian.
Penggunaan cara ini dalam menghitung pendapatan nasional mempunyai dua tujuan penting:
a.         Untuk mengetahui besarnya sumbangan berbagai sektor ekonomi di dalam mewujudkan pendapatan nasional.
b.        Sebagai salah satu cara untuk menghindari penghitungan dua kali yaitu dengan hanya menghitung nilai produksi neto yang diwujudkan pada berbagai tahap proses produksi.

Perhitungan Nilai Tambah

Uraian
Hasil
Nilai
Nilai Tambah
Produsen I
TBS
100
100
Produsen II
CPO
300
200
Produsen III
Olein
550
250
Produsen IV
Mentega
750
200
Total Nilai Tambah
750

3. Metode Pendapatan
Penghitungan pendapatan nasional dengan cara pendapatan pada umumnya menggolongkan pendapatan yang diterima faktor-faktor produksi secara berikut:
a.         Pendapatan para pekerja, yaitu gaji dan upah.
b.        Pendapatan dari usaha perseorangan (perusahaan perseorangan).
c.         Pendapatan dari sewa.
d.        Bunga neto, yaitu seluruh nilai pembayaran bunga yang dilakukan dikurangi bunga ke atas pinjaman konsumsi dan bunga ke atas pinjaman pemerintah.
e.         Keuntungan perusahaan.


Rumus :
NI = W + R + i + π (profit)

Ket :
W                = Pendapatan dari gaji dan upah
R                 = Pendapatan dari sewa
i                   = Bunga neto
Ï€ (profit)     = Leuntungan perusahaan


C. Pendapatan Pribadi
Pendapatan pribadi dapat diartikan sebagai semua jenis pendapatan, termasuk pendapatan yang diperoleh tanpa memberikan sesuatu kegiatan apa pun, yang diterima oleh penduduk suatu negara.
Pendapatan pribadi sudah termasuk pembayaran pindahan. Pembayaran tersebut merupakan pemberian-pemberian yang dilakukan oleh pemerintah kepada berbagai golongan masyarakat di mana para penerimanya tidak perlu memberikan suatu balas jasa atau usaha apa pun sebagai imbalannya.

Pengeluaran pemerintah yang dapat digolongkan sebagai pembayaran pindahan antara lain:
1.      Bantuan-bantuan yang diberikan kepada para penganggur.
2.      Uang pensiun yang dibayarkan kepada pegawai pemerintah yang tidak bekerja lagi.
3.      Bantuan-bantuan kepada orang cacat.
4.      Bantuan kepada veteran dan berbagai beasiswa yang diberikan pemerintah.
Penerima-penerima berbagai jenis pendapatan ini tidak perlu melakukan sesuatu pekerjaan apa pun untuk memperoleh bantuan-bantuan tersebut. Pembayaran itu bukanlah pendapatan yang tercipta sebagai akibat dari penggunaan sesuatu jenis factor produksi dalam kegiatan produktif.
Yang Tidak Termasuk dalam Pendapatan Pribadi:
1.      Keuntungan perusahaan yang tidak dibagikan.
2.      Pajak yang dikenakan pemerintah ke atas keuntungan perusahaan.
3.      Kontribusi yang dilakukan oleh perusahaan dan para pekerja kepada Dana Pensiun.
Hubungan antara pendapatan nasional dengan pendapatan pribadi yaitu apabila:
Pendapatan Nasional
Dikurangi:
Keuntungan perusahaan tak dibagi.
Pajak keuntungan perusahaan.
Kontribusi kepada dana pensiun (kalau ada).
Ditambah:
Pembayaran pindahan.
Bunga pinjaman konsumen.
Bunga pinjaman pemerintah.
Maka akan didapati Pendapatan Pribadi.

D. Pendapatan Disposebel
Apabila pendapatan pribadi dikurangi oleh pajak yang harus dibayar oleh para penerima pendapatan, nilai yang tersisa dinamakan pendapatan disposebel.
Pendapatan disposebel adalah pendapatan yang dapat digunakan oleh para penerimanya, yaitu semua rumah tangga yang ada dalam perekonomian, untuk membeli barang-barang dan jasa-jasa yang mereka ingini.
Tetapi biasanya tidak semua pendapatan disposebel itu digunakan untuk tujuan konsumsi, sebagian darinya ditabung dan sebagian lainnya digunakan untuk membayar bunga untuk pinjaman yang digunakan untuk membeli barang-barang secara mencicil.

Rumus Pendapatan Disposebel:

Yd = Yp - T

Yd = C + S

Ket :
Yd       : Pendapatan Disposebel
Yp       : Pendapatan Pribadi
T          : Pajak
C          : Konsumsi
S          : Tabungan

E. Kegunaan Pendapatan Nasional
Salah satu kegunaan penting dari data pendapatan nasional adalah untuk menentukan tingkat pertumbuhan ekonomi yang dicapai sesuatu Negara dari tahun ke tahun.
Dengan mengamati tingkat pertumbuhan yang tercapai dari tahun ke tahun dapatlah dinilai prestasi dan kesuksesan negara tersebut dalam mengendalikan kegiatan ekonominya dalam jangka pendek dan usaha mengembangkan perekonomiannya dalam jangka panjang.
Perbandingan juga dapat dilakukan di antara tingkat kesuksesan negara itu dalam mengendalikan dan membangun perekonomiannya kalau dibandingkan dengan yang dicapai negara-negara lain.
Data pendapatan nasional pada suatu tahun tertentu memberi gambaran tentang:
1.        Tingkat kegiatan ekonomi negara yang dicapai dan nilai output
2.        yang diproduksikan,
3.        Komposisi dari perbelanjaan agregat,
4.        Sumbangan berbagai sektor dalam mewujudkan pendapatan nasional, dan
5.        Taraf kemakmuran yang dicapai
Membandingkan data pendapatan nasional dari tahun ke tahun akan memberikan gambaran tentang:
1.        Tingkat pertumbuhan ekonomi,
2.        Perubahan struktur ekonomi, dan
3.        Peningkatan taraf kemakmuran masyarakat.
Di samping itu data pendapatan nasional berguna sebagai dasar dalam membuat ramalan dan perencanaan ekonomi di masa depan.


[1] Penyusutan nilai fisik suatu fasilitas akibat lamanya waktu dan penggunaannya


Sukirno, Sadono. Makroekonomi Teori Pengantar. Jakarta : Rajawali Pers